assalammualaykum
hai-hai...
semua yang baca blog ini akan merasakan perasaan yang menyenangkan, haru, sedih, tertawa, konyol, merasa bodoh ataupun berlagak cerdas, tapi memang iya kan??
kali ini saya selaku penghuni kelas A tf09 its tercinta membuat postingan yang menarik dan menjadi bahan renungan. tapi walaupun kopas dan dengan sedikit perubahan semoga bermanfaat buat pembacanya...hihi
postingan ini berjudul "kenapa orang pintar gagal?" nyok disimak
1. Terlalu banyak mengetahui tetapi tidak mempraktekkannya
Kebanyakan orang pintar
memiliki pengetahuan yang luas dan mengetahui banyak hal. Namun, orang
pintar bersifat teoritis, sehingga hal yang mereka ketahui jarang mereka
praktekan.
2. Tidak berani bertindak
Dalam hal ini, orang Pintar jarang mengalami kemajuan, kenapa??? Karena mereka tidak berani bertindak dan mencoba sehingga di dalam hidupnya seringkali tidak mengalami kemajuan...
3. Selalu merasa dirinya sudah pintar sehingga tidak mau menerima saran atau kritikan dari orang lain.
Hal ini yang biasanya ada dalam diri orang pintar, yang membuat mereka semakin jauh dari keberhasilan. Sepintar apapun manusia, hal yang terpenting adalah mau menerima masukan
dari orang lain, karena tidak mungkin kita bisa melihat kekurangan diri
kita secara utuh...
4. Terlalu Banyak Perhitungan
Selalu melakukan pertimbangan sebelum melakukan seseuatu adalah hal yang baik.
namun bila terlalu banyak yang dipikirkan sebelum memutuskan sesuatu,
hal inilah yang akan membuat orang ini tidak akan mencapai kemajuan
pesat dalam hidup
karena semua hal yang dilakukan pasti mengandung resiko, kecenderungan orang pintar tidak mau mengambil resiko
5. Kurangnya Keterampilan Sosial
Seberapa pun hebatnya intelegensi akademis, kita tetap perlu memiliki
intelegensi sosial, seperti kemampuan mendengarkan, peka terhadap perasaan
orang lain, dan kemampuan interaksi dengan sesama.
Orang yang memiliki intelegensi sosial tinggi mampu mengakui kesalahan mereka dan mampu bekerjasama dengan orang lain.
bukan maksud saya membuat kalian ga pinter dalam hal akademik, tapi juga pinter dalam hal pergaulan dan menjadi pemuda yang berkarakter. jadi ingat kata bung Hatta, bapak proklamator kita pernah mengatakan pendidikan karakter lah yang paling berguna, kemudian pendidikan dengan mengisi ilmu seperti yang didapat dari bangku kuliah.
sekian dari saya ya kawan-kawan.
wassalammualaykum